Dalam beberapa tahun terakhir, sebuah kelompok misterius yang dikenal sebagai Laskar89 telah menjadi berita utama dengan pesan dan tindakan samar mereka. Tapi siapa sebenarnya mereka, dan apa yang mereka inginkan?
Laskar89 adalah kolektif online rahasia yang pertama kali muncul pada tahun 2015. Mereka dikenal karena keterampilan peretasan yang canggih dan kemampuan mereka untuk menyusup ke situs web dan database pemerintah. Nama mereka merupakan gabungan dari kata Indonesia “Laskar” yang berarti pejuang dan angka 89 yang diyakini mengacu pada tahun 1989, tahun penting bagi pergerakan politik di Indonesia.
Motif dan tujuan kelompok ini masih belum jelas karena mereka belum membuat pernyataan resmi yang menjelaskan ideologi atau tujuan mereka. Namun, tindakan mereka menunjukkan bahwa mereka mungkin dimotivasi oleh keinginan untuk mengungkap korupsi dan ketidakadilan dalam pemerintahan.
Salah satu peretasan Laskar89 yang paling menonjol adalah infiltrasi situs web kepolisian Indonesia pada tahun 2016, di mana mereka membocorkan informasi sensitif tentang petugas polisi dan keluarga mereka. Pelanggaran ini memicu kepanikan dan kemarahan yang meluas, sehingga menimbulkan seruan untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan siber di dalam pemerintahan.
Terlepas dari metode mereka yang kontroversial, Laskar89 telah mendapatkan pengikut di antara mereka yang mendukung misi mereka untuk meminta pertanggungjawaban penguasa. Beberapa orang melihat mereka sebagai Robin Hood zaman modern, yang memperjuangkan hak-hak rakyat melawan rezim yang menindas.
Namun ada pula yang memandang Laskar89 sebagai ancaman berbahaya terhadap keamanan nasional, mampu menimbulkan kekacauan dan ketidakstabilan melalui serangan sibernya. Pemerintah Indonesia telah mencap mereka sebagai organisasi kriminal dan berjanji untuk melacak dan mengadili mereka yang bertanggung jawab atas tindakan mereka.
Ketika misteri seputar Laskar89 semakin mendalam, pertanyaan tetap muncul tentang siapa mereka dan apa yang pada akhirnya ingin mereka capai. Apakah mereka pejuang kemerdekaan yang berupaya mengungkap korupsi dan ketidakadilan, ataukah mereka penjahat dunia maya yang berniat menimbulkan kekacauan dan gangguan? Hanya waktu yang akan membuktikan bagaimana kelompok misterius ini terus membuat gebrakan di dunia keamanan siber.
